PETIR KEMBAR



https://www.instagram.com/p/CDL1ZDllFH9/
IG: @artamart

Lidahnya api. Matanya bara. Napasnya racun dari neraka. Ia ringkus api itu pada sebuah petang celaka. Satu bersarang di kuduknya. Satu lagi hinggap di ubun-ubun gadis yang sedang dilindunginya. Tubuh pasangan itu seperti kanal penghisap gelegar petir kembar. Kilat yang beringas tak berujung suara, karena diredam oleh dua tubuh yang kemudian tumbang secara bersamaan. Sejak itu keduanya menjelma manusia dengan api abadi di tubuhnya. Pemilik sah petir kembar yang tak boleh terpisah. Keduanya harus selalu bersekutu. Seperti tubuh dan bayangannya. Sekali ada yang pergi, salah satu akan mati beku. Ia hanya bisa hidup kembali, dengan api abadi pasangannya. Petaka itu pun tiba. Tanpa pamit, si laki-laki menghilang. Ia menggenggam segala ambisi. Meraih kuasa seorang diri. Pasangannya teraniaya dalam kehilangan. Energi petirnya padam. Ia terkapar seperti bekas tungku pembakaran yang tak lagi disulut api. "Aku sudah pulang, Inaya. Bangunlah. Hiduplah kembali bersamaku!" kata laki-laki itu, sambil melepas napas apinya di tubuh Inaya. Lama ia mencari pasangan petir miliknya itu. Tapi setelah Inaya ditemukan, ia terlambat. Tubuh kekasihnya telah beku sempurna. Api abadi di tubuhnya tak bisa berbuat banyak. Baiklah, Inaya. Aku akan membakar tubuhku sendiri. Kau jadi beku, aku jadi abu...


Damhuri Muhammad

Comments

Popular Posts